..Ibadah qurban itu berarti perlu disiapkan dengan beternak yg baik !

Senin, 23 April 2012

Dengan Panen Mangga di luar Musim Harga Bisa Meningkat







Bisa Dipanen Tiap Saat, Kebun Mangga Off Season Makin Luas

Laporan wartawan KOMPAS Timbuktu Harthana

CIREBON, KOMPAS.com - Luasan lahan pohon mangga yang dibudidayakan untuk bisa panen di luar musim atau off season di Kabupaten Cirebon terus bertambah. Saat ini, lahannya sudah mencapai lima persen dari total lahan kebun mangga di Cirebon yang sekitar 9.000 hektar.

Menurut Herman Hidayat, Kepala Seksi Buah-buahan Dinas Pertanian, Perkebunan, Peternakan dan Kehutanan Kabupaten Cirebon, luas kebun mangga yang sudah dibudidayakan panen di luar musim saat ini berkisar 400-500 ha, atau lima persen dari total luas kebung mangga di Cirebon.

Peningkatan luasan lahan itu dipicu keuntungan panen di luar musim yang lebih besar dari panen biasanya. Sebab, harga jual buah mangga off season dua kali lipat dari harga saat panen raya. Saat panen raya, harga mangga gedong gincu yang matang pohon Rp 12.500-Rp 15.000 per kilogram, sedangkan harga saat panen di luar musim mencapai Rp 25.000 per kg.

"Petani sekarang sudah pandai. Mereka tahu keuntungan panen off season lebih besar, sehingga bertahap luas kebun off season meningkat," ujar Herman, Kamis (28/5). Jenis mangga yang dibudidayakan pada lahan-lahan yang sudah bisa panen luar musim adalah gedong gincu, cengkir, dan arum manis.
Beberapa wilayah sentra mangga di Cirebon yang telah menerapkan pembudidayaan panen luar musim adalah di Kecamatan Sedong, Greged, Astanajapura, dan Beber. Lahan terluas yang telah menerapkan off season adalah di Kecamatan Sedong, diperkirakan mencapai 50 ha.

Sementara itu, menurut Haeudin (45), petani mangga gedong gincu di Desa Sedong Lor, Kecamatan Sedong, Kabupaten Cirebon, jumlah petani mangga yang tertarik membudidayakan mangga off season makin banyak. Tahun lalu, hanya seorang, tahun ini bertambah empat orang. Sebab, keuntungan panen meningkat, karena dalam setahun pohon mangga bisa panen dua kali. Perbandingannya, jika tahun lalu satu pohon produktivitasnya hanya 25 kg, kini naik menjadi 37 kg per pohon.

Akan tetapi, tidak semua pohon bisa dioptimalkan untuk panen di luar musim, karena kualitas dan perawatan pohon mangganya harus prima. Dari 100 pohon mangga, yang dapat panen di luar musim saat ini baru 30 pohon. Selain itu, petani mangga juga butuh modal yang besar. "Biasanya ongkos produksi satu pohon hanya Rp 50.000 per musim (tahun), jika ingin panen off season ongkos produksinya sekitar Rp 200.000 per pohon," tambah Haerudin.

Sumber : http://www.facebook.com/media/set/?set=a.267281639969295.70324.252901458073980&type=3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar